Cara menghilangkan iklan di WA menjadi pertanyaan umum yang mulai sering muncul belakangan ini. Meskipun WhatsApp tidak menampilkan iklan secara resmi dalam obrolan atau beranda aplikasi, kenyataannya banyak pengguna merasa terganggu oleh pesan-pesan promosi, undangan grup tanpa izin, hingga spam dari akun bisnis yang tidak dikenal.
Gangguan semacam ini kerap disangka sebagai “iklan WhatsApp”, padahal sebagian besar berasal dari luar sistem resmi mulai dari nomor asing, grup marketing, hingga akun yang memanfaatkan WhatsApp Business atau bahkan WhatsApp MOD yang disisipi iklan secara paksa.
Mengapa Tiba-Tiba WhatsApp Terlihat Penuh Iklan?
Meskipun tidak ada iklan resmi dari WhatsApp dalam percakapan atau antarmuka utama, banyak yang merasa aplikasi ini “terkontaminasi” oleh iklan. Sumbernya seringkali tidak disadari, padahal datang dari perilaku penggunaan yang cukup umum. Berikut ini beberapa penyebab utama munculnya iklan atau pesan promosi di WhatsApp:
Iklan dari Nomor Tak Dikenal
Nomor yang tidak tersimpan dalam kontak kadang mengirim pesan promosi tanpa izin. Ini bisa berupa penawaran produk, tautan ke situs tertentu, atau pesan template otomatis. Beberapa di antaranya bahkan menggunakan sistem pengiriman massal yang mengandalkan daftar nomor acak.
Broadcast Massal dan Grup Promosi
Beberapa pengguna atau pelaku usaha kecil sering mengirimkan broadcast ke ratusan nomor sekaligus. Di sisi lain, undangan masuk ke grup promosi bisa terjadi tiba-tiba, apalagi jika pengaturan privasi grup tidak diubah dari default. Grup-grup ini biasanya dibuat untuk menyebarkan iklan secara kolektif dan berulang.
Akun Bisnis dan Pesan Otomatis
WhatsApp Business menyediakan fitur seperti pesan sapaan otomatis atau balasan cepat. Jika pernah menghubungi toko online, lembaga, atau layanan tertentu, pesan otomatis bisa terus dikirim meskipun tidak relevan lagi. Akun-akun ini juga kerap mengirimkan promo secara berkala.
WhatsApp MOD dan Iklan Pop-Up
Pengguna WhatsApp MOD versi tidak resmi yang dimodifikasi sering dihadapkan dengan iklan pop-up, banner, atau bahkan video iklan saat membuka aplikasi. Ini bukan bagian dari WhatsApp resmi, melainkan ditanamkan oleh pengembang pihak ketiga untuk keuntungan pribadi.
Cara Menghilangkan Iklan di WA
Meskipun tidak berasal dari sistem resmi, iklan dan pesan promosi di WhatsApp tetap bisa diminimalkan bahkan dihilangkan dengan cara yang aman dan praktis. Solusi berikut dapat dilakukan langsung menggunakan fitur bawaan WhatsApp tanpa perlu aplikasi tambahan.
Blokir Kontak atau Akun Pengiklan
Langkah paling efektif adalah langsung memblokir nomor pengirim pesan promosi. WhatsApp menyediakan opsi “Blokir” dan “Laporkan” saat menerima pesan dari nomor tidak dikenal. Saat diblokir, nomor tersebut tidak bisa lagi mengirim pesan, melakukan panggilan, atau melihat status.
Jika pesan mencurigakan atau mengandung tautan tidak jelas, gunakan fitur “Laporkan” agar sistem WhatsApp ikut meninjau aktivitas nomor tersebut.
Batasi Undangan ke Grup WA
Salah satu jalur iklan massal adalah lewat grup promosi. Untuk menghindarinya, ubah pengaturan privasi grup agar hanya kontak tertentu yang bisa menambahkan ke grup.
Langkah-langkah:
- Buka menu Setelan (Settings) di WhatsApp.
- Pilih Privasi > Grup.
- Ubah opsi ke Kontak saya atau Kontak saya kecuali…, lalu pilih semua kontak.
Dengan pengaturan ini, orang asing tidak bisa sembarangan memasukkan ke grup tanpa persetujuan.
Nonaktifkan Notifikasi dari Akun Bisnis
Jika menerima pesan promosi dari akun bisnis yang sudah pernah dihubungi, bisa juga menonaktifkan notifikasinya tanpa perlu langsung memblokir.
Caranya:
- Buka chat dari akun bisnis tersebut.
- Ketuk nama akun → pilih Bisukan notifikasi atau Mute notifications.
Opsi ini membuat pesan tetap masuk tapi tidak mengganggu.
Gunakan WhatsApp Resmi, Hindari WA MOD
WhatsApp MOD memang menawarkan fitur tambahan, tetapi berisiko menampilkan iklan bawaan yang tidak bisa dikendalikan. Selain rawan gangguan, WA MOD juga tidak dijamin keamanannya, termasuk potensi kebocoran data.
Satu-satunya cara menghindari iklan dari WA MOD adalah berhenti menggunakannya dan beralih ke versi resmi dari Play Store atau App Store.
Tips Tambahan agar WhatsApp Tetap Nyaman Digunakan
Selain langkah-langkah utama yang telah dibahas sebelumnya, beberapa tips berikut bisa membantu menjaga kenyamanan saat menggunakan WhatsApp, terutama agar tetap bersih dari gangguan promosi atau iklan tidak diinginkan.
Rutin Bersihkan Chat dari Spam
Pesan-pesan yang bersifat spam atau promosi sebaiknya langsung dihapus agar tidak menumpuk. Membersihkan chat juga mencegah penyebaran tautan berbahaya atau file mencurigakan yang kadang disisipkan dalam pesan iklan.
Gunakan Fitur “Laporan” di WhatsApp
Setiap kali menerima pesan yang terasa mengganggu atau tidak diinginkan dari nomor tak dikenal, manfaatkan fitur Laporan. Ini tidak hanya membantu memblokir, tetapi juga memberi sinyal kepada WhatsApp untuk meninjau aktivitas nomor tersebut.
Laporan aktif dari banyak pengguna bisa membuat WhatsApp menindak akun spam secara otomatis.
Jangan Sembarangan Klik Tautan Promosi
Banyak iklan di WhatsApp berbentuk tautan ke situs eksternal, kadang mengklaim hadiah, promo besar, atau undian. Sebaiknya hindari mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal untuk mencegah risiko phising atau malware.
Gunakan Mode Senyap untuk Kontak Tidak Dikenal
Jika tidak ingin langsung memblokir seseorang tapi terganggu dengan pesan promosi, aktifkan mode senyap (mute). Ini menjaga ketenangan tanpa perlu konfrontasi langsung.
Apakah Iklan di WhatsApp Akan Semakin Banyak ke Depannya?
Hingga pertengahan 2025, WhatsApp belum secara resmi menayangkan iklan di halaman obrolan atau beranda aplikasi. Namun, arah kebijakan Meta sebagai perusahaan induk menunjukkan bahwa kemungkinan iklan akan hadir di fitur tertentu.
Iklan di Fitur Status dan Channel
Meta pernah mengumumkan rencana menghadirkan iklan di fitur Status dan Channel, mirip seperti iklan di Instagram Stories. Iklan ini kemungkinan akan muncul di antara unggahan status dari kontak atau channel yang diikuti. Meskipun belum diterapkan secara luas, uji coba sudah berlangsung di beberapa negara.
Iklan Tidak Bisa Dihilangkan Sepenuhnya
Jika iklan resmi WhatsApp mulai diterapkan, terutama di area Status atau Channel, kemungkinan besar tidak akan tersedia opsi untuk menonaktifkannya sepenuhnya. Iklan jenis ini bersifat terintegrasi, dan hanya bisa dilewati seperti pada platform Meta lainnya.
Kemungkinan Fitur Premium Bebas Iklan
Seiring tren monetisasi, kemungkinan WhatsApp akan menawarkan opsi berlangganan versi premium yang bebas iklan, seperti model yang telah diterapkan di Instagram dan Facebook. Namun hingga saat ini, belum ada kepastian resmi kapan atau bagaimana fitur tersebut akan dirilis.
Penting untuk memahami bahwa semua iklan resmi nantinya akan dibatasi pada ruang non-personal, tidak mengganggu percakapan pribadi, dan mengikuti kebijakan privasi WhatsApp.
Kemunculan pesan promosi, broadcast massal, dan spam dari akun bisnis memang membuat WhatsApp terasa seperti dipenuhi iklan, meskipun sebenarnya aplikasi ini belum menampilkan iklan resmi dalam sistemnya. Penyebab utama gangguan tersebut berasal dari luar sistem, seperti nomor tak dikenal, grup promosi, hingga penggunaan aplikasi WhatsApp MOD.
Namun, dengan memanfaatkan fitur bawaan WhatsApp secara tepat seperti memblokir pengirim spam, membatasi undangan grup, hingga menjaga pengaturan privasi gangguan bisa dikurangi secara signifikan. Langkah-langkah ini menjadi cara paling efektif dan aman untuk menjaga kenyamanan dalam menggunakan WhatsApp sehari-hari.